Hari Ini Gubernur Khofifah Panggil Risma, Ada Apa?

Hari Ini Gubernur Khofifah Panggil Risma, Ada Apa?
Ilustrasi Corona Covid-19. Foto: pixabay

Selain itu, pada hari ini telah dilaksanakan rapat koordinasi yang dikuti oleh Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) membahas situasi darurat penyebaran COVID-19 di Surabaya yang semakin meningkat.

Berdasarkan kajian epidemiologi oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, telah dilakukan penilaian yang merujuk kepada metode evaluasi epidemiologi yang diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) terkait PSBB.

Sesuai penilaian tersebut, total nilai untuk Surabaya mencapai nilai 10, atau tertinggi dari skala evaluasi.

Beberapa hal yang menjadi catatan, kata dia, di antaranya adalah doubling time telah terjadi empat kali, serta telah terjadi transmisi level 2 (propagated spread) dan transmisi lokal maupun lintas wilayah.

"Maka rapat PERSI menekankan pentingnya penerapan status PSBB untuk Kota Surabaya," ujar orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.

Sementara itu, diinformasikan untuk Gresik, dari 18 kecamatan, saat ini 11 kecamatan di antaranya telah memiliki kasus konfirmasi positif COVID-19.

Tercatat per 18 April 2020, yang positif sebanyak 20 orang, PDP sebanyak 102 orang dan ODP sebanyak 1.073 orang.

Kemudian, dari 18 kecamatan di Sidoarjo, saat ini 14 kecamatan telah memiliki kasus konfirmasi positif sebanyak 55 orang, PDP sebanyak 118 orang dan ODP sebanyak 497 orang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memanggil Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Selain Risma, ia juga akan memanggil Bupati Gresik Sambari dan Plt Bupati Sidoarjo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News