Hari Ini KPU Mulai Merekap Hasil Coblosan di Luar Negeri

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai merekap suara hasil coblosan Pemilu 2019 di mancanegara. Untuk itu, KPU menggelar rapat pleno rekapitulasi suara tingkat nasional Pemilu 2019 untuk daerah pemilihan luar negeri, Sabtu (4/5) di Jakarta.
Perwakilan kontestan Pemilu 2019 juga hadir dalam rapat pleno yang digelar di kantor pusat KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakpus itu. "Insyaallah KPU RI akan memulai rekapitulasi nasional hasil pemilu, dimulai dengan rekapitukasi dari luar negeri," kata Komisioner KPU Viryan Aziz di kantornya.
Baca juga: Berbagi Keceriaan Lewat Syukuran Pemilu 2019 bagi WNI di Negeri Kiwi
Sebagai tahap awal, rekapitulasi suara akan membahas laporan dari 26 panitia pemilihan luar negeri (PPLN). Yakni PPLN Sarajevo, Pyongyang, Lima, Tashkent, Cape Town, Bucharest, Tunis, Lisbon, Karachi, Praha, Hanoi, Yangoon, Rabat, New Delhi, Dakar, Helsinki, Wina, Moskow, Khartoum, Bandar Seri Begawan, Taipei, Kuwait, Melbourne, Singapura, Perth dan Tokyo.
"KPU sudah siap melalukan rekapitulasi tingkat nasional," ujar Viryan. Baca juga: Rekapitulasi Nasional Pemilu 2019 Dimulai Hari Ini
Mantan anggota KPU Kalimantan Barat itu menjelaskan, masih terdapat beberapa PPLN yang menggelar pemungutan suara ulang (PSU). Antara lain di Kuala Lumpur dan Sydney.
"Jadi, yang dimungkinkan terjadi rekomendasi (PSU) dari bawaslu di dua itu saja. Prinsipnya akan kami selesaikan," pungkas dia.(mg10/jpnn)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai merekap suara hasil coblosan Pemilu 2019 di mancanegara dengan menggelar rapat pleno atas hasil kerja 26 PPLN.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- KPU Banten Akan Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 130 Miliar
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- Johanis Tanak Nilai Kewenangan DPR Evaluasi Pejabat Bertentangan dengan UU
- Agustina-Iswar Ditetapkan Sebagai Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang, Langsung Tancap Gas
- KPU Dapat Sanksi Peringatan Keras, MK Diminta Pertimbangkan Putusan DKPP Pilkada Madina