Hari Ini Rakyat Thailand Mogok Masal
Duduki Parlemen, Tunggu Somchai di Bandara
Selasa, 25 November 2008 – 13:05 WIB
Thaksin itulah yang jadi simpul pemecah Thailand saat ini. Kalangan kelas menengah -pengusaha, akademisi, pensiunan militer, dan aktivis- yang tergabung dalam PAD sangat anti kepadanya dan kepada semua yang dianggap berbau Thaksin, baik eksekutif maupun legislatif. Di pihak lain, wong cilik Thailand, terutama yang tinggal di bagian utara dan barat laut negeri itu, fanatik mendukung Thaksin karena pria yang kini berada di Dubai itu dianggap sangat pro-rakyat kecil saat memimpin.
PAD sudah menduduki Wisma Negara, kantor resmi PM Thailand, sejak 26 Agustus lalu. Namun, untuk gedung parlemen, mereka hanya akan bertahan sampai hari ini. ''Salah satu misi telah terlaksana. Kami telah menang di sini (di parlemen)," ucap Somsak Kosaisuk, salah seorang pentolan PAD.
Selanjutnya, konsentrasi akan mereka curahkan ke kantor sementara PM Thailand di Don Mueang. Mereka akan bertahan di sana sampai Somchai pulang dari menghadiri KTT APEC di Peru. Mantan hakim itu diperkirakan mendarat di Bandara Suvarnabhumi Jumat mendatang (28/11).
Kemarin saja sudah ada sebagian anggota PAD yang meluncur ke Suvarnabhumi. Mereka akan mendesak Somchai untuk langsung mundur setiba di Bangkok. (dia/ttg)
BANGKOK - Roda pemerintahan Thailand bisa dikatakan lumpuh sehari kemarin (24/11). Itu terjadi setelah puluhan ribu demonstran anti-pemerintah yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon