Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Penghormatan Kepada Pahlawan

jpnn.com, SEMARANG - Pemprov Jawa Tengah menggelar upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Halaman Kantor Gubernur, Selasa (1/10).
Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana memimpin upacara.
Nana mengatakan peringatan Hari Kesaktian Pancasila jadi momentum bagi generasi penerus bangsa, untuk memberikan penghormatan kepada pahlawan yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI. Para pejuang tersebut gugur karena melindungi dasar negara Pancasila.
"Ini sebagai perwujudan rasa penghormatan dan penghargaan kami selaku penerus bangsa, atas segala upaya perjuangan para pahlawan kita yang telah gugur dalam melindungi Pancasila, dan juga untuk meningkatkan sifat patriotisme dan nasionalisme,” tutur Nana seusai memimpin upacara.
Upacara diikuti elemen masyarakat dari jajaran aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, pelajar, dan mahasiswa.
Pada upacara tersebut diberikan sejumlah penghargaan dan bantuan. Penghargaan diberikan kepada 4 pelajar peraih medali emas di ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional.
Mereka adalah Erica Berliana Gita Ayuningtyas (siswa SMP Kartika III-1 Semarang sebagi juara cabang lomba renang 100 meter dan 50 meter gaya bebas putri), Lionel Wijaya (siswa SMP Kristen Tri Tunggal Semarang untuk cabang lomba matematika), Muhammad Nafis Hidayatulllah (siswa SMA Negeri 3 Semarang cabang lomba biologi), dan Rasya Radhitya Rahman (siswa SMA Negeri 1 Semarang yang memenangkan cabang lomba geografi.)
“Penghargaan-penghargaan ini kita berikan bagi mereka yang berprestasi,” kata Nana.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus menjadi momentum bagi generasi penerus bangsa untuk memberikan penghormatan kepada pahlawan.
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- SMSI Gelar Seminar Nasional, Tunda Usulkan RM Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi
- Tuan Rondahaim Saragih: Pahlawan Nasional 2025 Asal Sumatera utara, Ahli Strategi Perang Gerilya Melawan Belanda
- Slamet Ariyadi DPR: Lemhanas Perlu Merevitalisasi Pembelajaran dan Pemahaman Ideologi Pancasila
- Pendidikan Berperan Dalam Mengaktualisasikan Nilai Pancasila di Tengah Tantangan Zaman