Hari Maritim: Beribu Maaf, Sriwijaya Bukan Nama Kerajaan
Minggu, 23 September 2018 – 08:14 WIB

Wenri Wanhar, di tengah samudra. Foto: Instagram
Da bahasa sanskerta artinya yang mulia, to artinya orang. Manusia-manusia mulia yang dimajukan selangkah ditinggikan seranting.
Nah, di mana kedatuan atau kampus Sriwijaya?
Hingga hari ini, rakyat di kawasan CANDI MUARA JAMBI masih menyebut belantara rimba, ladang duku di antara reruntuhan batu bata dari masa lampau ini, dengan nama KEDATON. Candi Kedaton. Tempat sekarang kita berunding.
Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta... *
Sejarawan Wenri Wanhar punya kisah tentang Sriwijaya, yang sedikit banyaknya akan dibahas dalam musyawarah di kedaton Candi Muara Jambi siang ini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Serangan Umum 1 Maret, Klaim & Versi (daripada) Soeharto
- Bangsa Pelupa dan Pemaaf, Sebuah Refleksi Tentang Karakter Kolektif Indonesia
- Sejarah Etnik Simalungun dan Kepahlawanan Rondahaim Saragih
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa
- Memperingati Kudatuli, PDIP Bersama Korban Rezim Otoriter Tabur Bunga di Kantor Partai
- Festival Maek 2024 Akhirnya Digelar, Kenalkan Sejarah Megalitikum di Minangkabau