Hari Nusantara 2017 Tegaskan Indonesia Poros Maritim Dunia

Hari Nusantara 2017 Tegaskan Indonesia Poros Maritim Dunia
Menteri Pariwisata Arief Yahya. Foto: Kemenpar for JPNN.com

Cirebon juga menjadi poros maritim nusantara yang berkembang menjadi jalur logistik nasional hingga perekonomian masyarakat dari berbagai wilayah bisa berputar dengan baik.

“Melalui peringatan Hari Nusantara ini, seluruh elemen bangsa dapat memelihara dan menguatkan kesadaran kolektif bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar. Pada perkembangannya, Indonesia sangat berpotensi menjadi negara maritim yang sangat kuat dan disegani bangsa lain,” terang Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Hari Nusantara diawali dengan penampilan Marching Band Genderang Suling Gita Jala Taruna dari Taruna Akademi Angkatan Laut.

Untuk menghormati jasa anak negeri yang berprestasi, Hari Nusantara juga memberikan apresiasi berupa Penganugerahan Tanda Kehormatan RI  Satya Lencana Wira Karya, Satya Lencana Wira Nusa, Satya Lencana Wira Dharma, dan Tanda Penghargaan Dharma Pertahanan Kementerian Pertahanan Indonesia. Rangkaian acara Hari Nusantara ditutup dengan seni tari topeng, pencak silat, sintren, juga pentas seni pesisiran yang diikuti 250 pelajar di Kota Cirebon. 

"Kekuatan sebagai poros maritim memiliki arti yang strategis bagi pariwisata. Ada banyak potensi yang bisa dioptimalkan dari situ yang selaras dengan pariwisata. Bukankah di situ juga ada aspek sejarah dan budaya yang bisa mendatangkan manfaat ekonomis," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya. (jpnn)


Pemerintah Indonesia terus berusaha mewujudkan ambisi sebagai kekuatan poros maritim dunia.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News