Hari Penetapan Calon Rawan Amuk Massa
Kamis, 13 Desember 2012 – 06:33 WIB
Gus Dim yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mojokerto dinyatakan tidak lolos tes kesehatan karena menderita penyakit multiorgan.
Sekali lagi, Jeirry mengatakan, amuk massa seperti itu terjadi karena masalah kesehatan sangat relatif. Dia memberi contoh kasus Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, yang bisa menjad presiden meski mengalami gangguan kesehatan. "Apakah Gus Dur sakit? Inilah, ukuran kesehatan memang repot. Sebenarnya kita semua punya penyakit. Tapi penyakit apa yang dianggap bisa mengganggu tugas, itu sangat tidak jelas ukurannya," ujar Jeirry.
Namun demikian, lanjut dia, syarat kesehatan juga penting. Karena kalau sakit-sakitan, maka nanti saat menjabat hanya akan menghabis-habiskan uang APB untuk biaya berobat, dan beban tugas sebagai gubernur atau wagub tidak bisa dikerjakan dengan baik.
Menurut Jeirry, kasus pencoretan kandidat karena alasan kesehatan, sangat jarang terjadi. Yang paling sering terjadi adalah dicoret karena persoalan ijazah. Dia mengingatkan KPU Sumut agar cermat dalam melakukan verifkasi ijazah para kandidat. Jangan sampai setelah penetapan pasangan calon, baru muncul komplain dari masyarakat mengenai ijazah calon tertentu.
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut dijadwalkan akan menetapkan pasangan cagub-cawagub yang berhak maju di pilgub Sumut 2013 mendatang, pada
BERITA TERKAIT
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- MK Hapus Presidential Treshold, Ketua DPD Hanura Sultra: Konstitusi Kembali ke Tangan Rakyat