Hari Pertama Masuk Kerja, Puluhan ASN Kota Bekasi Bolos
jpnn.com, BELAWAN - Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintahan Kota Bekasi, bolos bekerja di hari pertama masuk pascalibur Paskah 2018, Senin (2/4).
“Ada 43 orang yang bolos kerja dari jumlah ASN sebanyak 2.600,” kata Asisten Daerah III Bidang Administrasi Umum Kota Bekasi Dadang Hidayat.
Menurut dia, puluhan ASN itu tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas dari tanggung jawabnya sebagai pelayan publik.
Meski begitu, Dadang melihat jumlah itu masih dalam kewajaran sesuai dengan rutinitas apel Senin pagi di Lapangan Upacara Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Bekasi Selatan.
“Karena memang hari biasa kisaran pesertanya sejumlah itu,” katanya.
Dadang meminta Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Bekasi untuk mendalami laporan 43 ASN yang bolos tersebut.
“Sanksinya ada pengurangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). Jumlahnya akan dikurangi,” katanya.
Namun sanksi tersebut, kata dia, tidak berlaku bagi ASN yang saat ini tengah menjalani tugas dinas luar daerah atau yang menjalani shift kerja malam.
Puluhan ASN itu tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas dari tanggung jawabnya sebagai pelayan publik.
- ASN Kota Bogor Diingatkan Jaga Netralitas Menjelang Pilkada
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani