Hari Pertama UKG, Server Sempat Ngadat
Senin, 30 Juli 2012 – 13:58 WIB

Mendikbud Moh Nuh melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pada pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) yang dilangsungkan di SMPN 19, Jakarta, Senin (30/7). Pada tahun 2012 ini sebanyak 1.006.211 guru akan mengikuti UKG baik secara on-line maupun manual. Foto : Arundono/JPNN
JAKARTA--Pelaksanaan hari pertama Uji Kompetensi Guru (UKG) diwarnai tersendatnya jaringan server sehingga para guru yang mengikuti UKG sulit untuk membuka laman soal-soal yang akan dikerjakan. Mengenai hal ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengakui, hal tersebut sudah ditangani oleh tim teknisi. "Yang namanya apapun kalau persoalan teknis bisa saja mucul. Kemarin diuji coba juga tidak apa-apa. Kayak sampeyan ujian gitu loh. Gangguannya bisa dari berbagai macam," tukasnya.
"Mengenai server ngadat, kan ada tim teknisnya. Kalau tidak bisa, pasti masalahnya ada dua. Pertama, masalah di koneksinya terutama bandwidth-nya. Kedua, yaitu masalah di server itu sendiri. Oleh karena itu, sekarang sedang dicek, dilihat dimana masalahnya? Apakah bandwithnya oke atau bagaimana?," ungkap Nuh di sela inspeksi mendadak (sidak) UKG di SMP Negeri 19 RSBI Jakarta, Senin (30/7).
Namun, mantan Rektor ITS ini membantah jika kesiapan pemerintah dinilai kurang dalam pelaksanaan UKG untuk kali pertama ini. Nuh menegaskan, pesoalan teknis bisa terjadi dimana pun dan kapan pun. Namun ditegaskan, pihaknya telah melakukan final check pada hari sebelumnya.
Baca Juga:
JAKARTA--Pelaksanaan hari pertama Uji Kompetensi Guru (UKG) diwarnai tersendatnya jaringan server sehingga para guru yang mengikuti UKG sulit untuk
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025