Hari Sabarno Merasa jadi Korban Bos Damkar
Senin, 05 Desember 2011 – 20:20 WIB
JAKARTA - Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno tak mau terus-terusan disudutkan di persidangan. Pada persidangan kasus korupsi penerbitan radiogram pengadaan pemadam kebakaran (damkar) di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (5/12) petang, Hari justru mengaku menjadi sebagai korban.
Menurutnya, korban aksi bos damkar Hengky Samuel Daud tak hanya para gubernur dan walikota yang sudah dijerat KPK. "Saya ini juga korban," kata Hari di hadapan majelis yang diketuai Suhartoyo.
Baca Juga:
Hari menuturkan, dirinya kenal dengan Hengky Samuel Daud karena bos PT Istana Sarana Raya itu sendiri yang memperkenalkan diri. Menurut pengakuan Hari, Hengky memperkenalkan diri saat bertemu di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta. Perkenalan itu terjadi tak berselang lama setelah Hari diangkat menjadi Mendagri pada Agustus 2001.
Saat mengenalkan diri, Hengky malah mengaku sebagai anak buah Hari. "Karena dia mengaku petugas dari lembaga negara. Agen Badan Intelijen Negara (BIN)," ucap Hari seraya menambahkan, Hengky juga pernah menyerahkan surat tugas sebagai agen utama BIN.
JAKARTA - Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno tak mau terus-terusan disudutkan di persidangan. Pada persidangan kasus korupsi
BERITA TERKAIT
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan
- Prabowo Resmikan Gerakan Solidaritas Nasional, Ini Tujuannya
- Pejabat Komdigi Lindungi Judol, Eddy Soeparno: Merusak Generasi Muda
- Tim Satgas TPPO Gagalkan Pengiriman Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia, Pemilik Penampungan Ditangkap
- Gunawan Sadbor Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Judi Online
- Hasil Rapid Test DKPP, Anggur Muscat yang Beredar di Kota Bandung Aman untuk Dikonsumsi