Hari Santri Nasional: Pesantren Mewah, Berbiaya Murah, Apa Ada?
Oleh: Dr. (HC) Ubaydillah Anwar - Trainer, Speaker dan Konsultan HCM Bidang Soft Skills dan Kecerdasan Hati di Lembaga Pendidikan, Korporasi, dan Kantor Kementerian
jpnn.com - Hari Santri Nasional rutin diperingati setiap 22 Oktober. Santri dan Pesantren dua entitas yang tidak bisa dipisahkan.
Pesantren sebagai lembaga pendidikan bertahun-tahun identik dengan tradisional, tetapi hari ini pesantren terus berkembang dengan beragam inovasinya.
Tak bisa dipungkiri, tren hari ini di lembaga pesantren atau sekolah bahwa fasilitas mewah selalu menuntut biaya selangit.
Maka pertanyaannya, masih adakah pesantren yang biayanya rendah, namun fasilitasnya mewah? Sebelum Anda berkenalah dengan Pesantren VIP Bina Insan Mulia 2, jangan dulu menjawab tidak ada.
Meski menggunakan nama VIP, tetapi ternyata yang dimaksud di situ bukan bayarannya yang tinggi, melainkan fasilitas dan layanan pendidikan yang dijamin VIP, alias tinggi dan mewah.
Untuk membuktikan dan membandingkan dengan pesantren atau sekolah lain, hari ini mudah dilakukan. Lebih konkret lagi kalau Anda berkunjung langsung.
Dengan seluruh fasilitas dan layanan pendidikan yang tergolong mewah, Pesantren VIP Bina Insan Mulia 2 hanya mematok biaya masuk 24.900 juta dan biaya bulanan sebesar 1.7 juta.
Jika dibandingkan dengan pesantren atau sekolah yang biayanya 2 kali lipat sekalipun, fasilitas dan layanan mewah itu tidak ditemukan.
Pesantren sebagai lembaga pendidikan bertahun-tahun identik dengan tradisional, tetapi hari ini pesantren terus berkembang dengan beragam inovasinya.
- Pemilik Ponpes di Jaktim Diduga Sodomi Santri, Sahroni Geram
- Pimpinan Pesantren di Lombok Tengah Diduga Setubuhi 5 Santriwati
- Anggota DPD RI Jatim Lia Istifhama Bersilaturahmi dan Serap Aspirasi di Ponpes Al-Hakimy Pasuruan
- Cucun Apresiasi KH. Imam Jazuli Sukses Terapkan Rule Model Pesantren Inovatif
- Santri Berpotensi Besar di Industri Haji dan Umrah Digital
- NU Care-LAZISNU dan Prudential Syariah Gelar Literasi Keuangan untuk 500 Santri di Bogor dan Bekasi