Haris Azhar Heran Dirinya Sempat akan Dijemput Paksa Polisi, Simak Kalimatnya
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya hari ini, Selasa (18/1).
Pemeriksaan keduanya itu dilakukan sebagai saksi atas laporan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan terkait kasus dugaan pencemaran nama baik.
Haris Azhar tiba di Polda Metro Jaya pada pukul 11.25 WIB. Dia tampak mengenakan kemeja putih.
Lima menit kemudian, Fatia tiba di Polda Metro Jaya.
Haris Azhar mengaku heran dengan upaya penjemputan paksa yang dilakukan polisi pagi tadi.
"Kalau memang enggak hadir saya sudah jelaskan alasannya, kami kirim surat segala macam," kata Haris di Polda Metro Jaya, Selasa (18/1).
Eks Koordinator KontraS itu juga heran dengan alasan polisi melakukan penjemputan paksa dengan dalih dua kali mangkir.
"Alasan karena enggak wajar karena dua kali enggak hadir? Saya enggak tahu wajar enggak wajar, saya kirim surat baik-baik dari pemanggilan pertama saya sampaikan surat bahwa di atas tanggal empat," kata Haris Azhar.
Direktur Lokataru Haris Azhar mengaku heran dengan upaya penjemputan paksa yang dilakukan polisi pagi tadi. Simak kalimatnya
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- Kasus Kredit Fiktif Rp 55 Miliar Bank BUMN di Sulsel, Polisi Beri Info Begini
- Oknum Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Asusila Ditangkap Polisi
- Tersangka Judi Online yang Menyeret Pegawai Komdigi Bertambah, Alamak
- Wamen Komdigi Ungkap Info Begini soal Tersangka Judi Online
- Belasan Pegawai di Kementerian Komdigi Tersangka Judi Online, Asetnya Diusut Polisi