Haris Azhar Menilai Megafon Luhut Binsar Terlalu Besar

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lokataru Haris Azhar merespons pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut sudah menutup mediasi dan melanjutkan kasus yang dilaporkannya ke pengadilan.
Pernyataan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi tersebut pada pekan lalu seusai menjalani agenda mediasi.
Namun, agenda mediasi batal lantaran Haris Azhar dan Direktur KontraS Fatia Maulidiyanti tak hadir.
Haris Azhar menilai megafon yang dipakai Luhut Binsar terlalu besar.
Pasalnya, Haris baru sekali absen mediasi guna menyelesaikan kasus tersebut, sedangkan Luhut Binsar telah dua kali.
"Megafonnya (Luhut Binsar, red) terlalu besar, tetapi ketika orang lain enggak datang dalam proses mediasi. Dua kali juga dia enggak datang, kami santai-santai ajah," kata Haris di Polda Metro Jaya, Senin (22/11).
Eks Koordinator KontraS itu meminta Luhut Binsar agar jangan terlalu berlebihan mengeluarkan pernyataan.
"Enggak usah berlebihan, saya enggak datang, tetapi saya sudah kasih tahu ke polisi," ujar Haris.
Direktur Lokataru Haris Azhar menanggapai pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan yang menyatakan melanjutkan kasus ke pengadilan.
- KontraS Minta DPR Menghentikan Pembahasan Revisi UU TNI
- Kirim Surat ke Komisi I dan III, KontraS Tolak Pembahasan Revisi UU TNI & Polri
- Kasus Sengketa Lahan Berlarut, Haris Azhar Surati Kapolri
- Luhut Pandjaitan: Banggalah Kau jadi Orang Indonesia
- RUU TNI Dinilai Mengancam Kebebasan, Demokrasi, hingga Negara Hukum
- Haris Azhar Desak Bahlil Diaudit, Diduga Biarkan Tambang Ilegal PT GPU di Muba