Harry Lumantouw Lima Tahun Cuci Darah
Istri Bantu Kontrol dan Dengarkan Feeling
Minggu, 05 Desember 2010 – 08:28 WIB
Tidak bosan? "Pasti lah. Capek dan jenuh. Apalagi, tiap cuci darah kan empat jam," ucapnya. Namun, Harry tak pernah menolak menjalani terapi tersebut. "Kalau bosan, ya nonton Discovery Channel atau baca Koran," terang Harry.
Bukan hanya pengobatan medis, Maria pun meminta Harry menjalani pengobatan alternatif. Tiap kali mendengar khasiat obat tertentu yang dirasa bermanfaat untuk sang suami, Maria langsung membelinya. Pun, memberikannya kepada Harry. "Adakalanya dia mau, tapi terkadang juga menolak," kata Maria.
Pengobatan lain yang pernah dijalani adalah suntik stem cell. Obat tersebut dia beli di Malaysia. Namun, penyuntikan dilakukan di Surabaya dengan bantuan perawat. "Suntik dua minggu sekali. Tiga kali di lengan atas, tiga kali di perut," ucapnya.
Ditanya apakah bahan stem cell tersebut berasal dari darah tali pusat cucunya, perempuan yang masih terlihat cantik itu menggelengkan kepala. "Bahannya dari orang lain. Katanya, cocok untuk semua jenis golongan darah," papar dia. Bahkan, untuk membeli bahan itu, tak ada prosedur khusus.
Sudah lima tahun ini Harry Lumantouw menderita gagal ginjal dan rutin menjalani cuci darah. Hingga saat ini, laki-laki 75 tahun tersebut masih tampak
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408