Harta Wanita Terkaya Asia Urung Milik Pacar
Pengadilan Hongkong Nyatakan Surat Wasiat Milik Chan Palsu
Rabu, 03 Februari 2010 – 06:21 WIB
Kung Yan-sum menyambut gembira keluarnya putusan hakim tersebut. Dia juga mengatakan bahwa keluarga menyesalkan Wang menjalin cinta terlarang dengan Chan. "Andai dia (Wang, Red) tidak bertemu dengan dia (Chan, Red), tidak akan ada masalah," kata Kung kepada para wartawan. Dia menambahkan, keluarga mempertimbangkan untuk menggugat balik Chan. Termasuk, mungkin meminta Chan mengembalikan tanda tangan kuncir (kepang). Chan mengklaim itu sengaja ditinggalkan Wang untuk dirinya. "Tetapi, hakim bilang dia tidak bias dipercaya. Siapa tahu tanda tangan kepang itu juga palsu?" tuturnya.
Sebaliknya, Chan menyatakan kecewa terhadap putusan pengadilan. Pria 50 tahun yang menikah saat menjalin hubungan asmara dengan Wang tersebut menyatakan akan banding. "Surat wasiat (yang ditulis pada 2006) itu diberikan Nina kepada saya. Jadi, tidak bisa dipercaya jika dinyatakan palsu," kata Chan. (AFP/Rtr/AP/dwi)
HONGKONG - Drama sengketa atau perebutan harta kekayaan miliarder Hongkong, mendiang Nina Wang, berakhir. Klaim Tony Chan Chun-chuen , pakar feng
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29