Hartono Ruslan: Bali United Tetap Bahaya tanpa Bachdim

jpnn.com, PALEMBANG - Penyerang Bali United, Irfan Bachdim, harus diparkir saat timnya datang bertandang ke stadion Jakabaring, markas Sriwijaya FC pada 19 Juli mendatang.

Bachdim tak bisa turun karena kena hukuman kartu merah yang dikantonginya saat Bali United hajar Barito Putera dengan lima gol tanpa balas di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Jumat lalu (14/7)

Meski ada pemain pelapis, tanpa striker blasteran Belanda itu, agresivitas lini depan Bali United bakal tereduksi. Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan mengaku, tidak akan memikirkan absennya Bachdim.

Dia juga tidak melihat ada keuntungan dengan diparkirnya suami Jennifer Kurniawan tersebut saat pertandingan di Stadion Gelora Sriwijaya, pada 19 Juli mendatang. Ini karena Bali United memiliki materi pemain komplet.

Pemain inti dan pelapis juga kualitasnya tak begitu jomplang. "Tidak ada keuntungan dan tidak ada kamus pertandingan akan ringan tanpa Bachdim. Mereka masih memiliki banyak penyerang untuk gantikan tugas Bachdim," ungkap Hartono.

Diakuinya, di posisi Bachdim, Bali United masih ada stok pemain macam Sukarja, Samsul Muhidin Pellu, dan Miftakhul Hamdi.

Bahkan Sukarja ikut menyumbang gol saat Bali United menghajar Barito Putera 5-0. Selain darah muda itu juga ada stok penyerang pengalaman macam Syakir Sulaiman, Yandi Sofyan Munawar, dan Made Wirahadi.

Bali United, kata Hartono, juga memiliki penyerang asing bagus. Sylvano Dominique sudah kemas 10 gol. Kemudian ada Marcos Flores yang sudah cetak empat gol dan empat assist.