Haru, Hujan Tangis di Arafah
Selasa, 16 November 2010 – 00:51 WIB
ARAFAH - Tangis bahagia dan haru dialami sekitar 2 juta jemaah di Arafah. Jemaah yang resmi meraih predikat haji itu mencapai puncak ibadah saat wukuf. Mereka bertebaran di hamparan Padang Arafah di tanah suci.
Sejak kedatangan di Arafah, jemaah tak henti-hentinya melakukan ritual ibadah. Mereka berzikir dan bertafakkur memenuhi panggilan Allah Swt, menunaikan rukun Islam kelima. Prosesi di tenda-tenda jemaah, dipandu oleh ustad masing-masing dengan pengeras suara.
Di luar tenda, semua sela-sela lorong dan hamparan tanah dipadati oleh jemaah. Puncak wukuf ketika matahari mulai tergelincir ke arah barat dan memasuki waktu zuhur. Semua jemaah tertunduk dan berdoa. Mereka tampak khusyuk berdoa dan berzikir.
Mayoritas jemaah memilih melakukan wukuf di luar tenda. Jemaah terus menerus berdoa dan bersimpuh di hadapan-Nya. Perubahan waktu dari zukur ke ashar, membuat jemaah tiba-tiba haru. Mata-mata jutaan jemaah tampak sembab, perlahan isak tangis terdengar di seluruh titik di atas bumi Arafah. Jelang sore, petugas bergegas mengajak jemaah menuju Muzdalifah untuk melakukan mabit atau bermalam/menginap.(gus/jpnn)
ARAFAH - Tangis bahagia dan haru dialami sekitar 2 juta jemaah di Arafah. Jemaah yang resmi meraih predikat haji itu mencapai puncak ibadah saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi