Harun Masiku Belum Ditangkap, MAKI Minta KPK Tetap Lanjutkan Proses Hukum

jpnn.com, JAKARTA - Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap melanjutkan proses hukum terhadap Harun Masiku.
Menurut Koordinator MAKI Boyamin Saiman, KPK bisa melanjutkan proses hukum tanpa kehadiran Harun Masiku atau in absentia.
Sebab, Harun Masiku masih belum bisa ditemukan meski telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) KPK selama hampir 1,5 tahun.
Boyamin Saiman mengatakan hal ini perlu dilakukan untuk menjaga muruah KPK dalam menegakkan hukum yang berkeadilan.
"MAKI telah mengajukan permohonan proses hukum tanpa kehadiran HM (in absentia) mulai penyidikan, penuntutan dan persidangan di Pengadilan Tipikor," kata Boyamin dalam keterangannya, Selasa (24/5).
Dia berharap lembaga antirasuah bisa segera memberikan respons positif dan tindak lanjut dari permohonannya mengajukan proses in absentia terhadap Harun Masiku.
Dengan begitu, lanjut dia, nama baik KPK dalam memberantas korupsi tetap terjaga di mata masyarakat Indonesia.
"Yakinkan KPK akan mampu tegak lurus dan tidak tebang pilih serta menempuh semua opsi yang disediakan undang-undang dalam pemberantasan korupsi," pungkas Boyamin. (mcr9/jpnn)
MAKI meminta KPK melanjutkan proses hukum terhadap Harun Masiku. Sampai saat ini, KPK belum bisa menangkap Harun Masiku.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Dea Hardianingsih
- Sebelum Sidang, Hasto Sebut Kasusnya sebagai Kriminalisasi Politik
- Ridwan Kamil Sulit Dihubungi Seusai Rumahnya Digeledah KPK
- Bicara Sebelum Sidang Perdana, Hasto: Saya Adalah Tahanan Politik
- Febri Nilai Dakwaan Terhadap Hasto Menyimpang dari Fakta Hukum
- Usut Kasus CSR BI, KPK Periksa 2 Anggota DPR dari Nasdem
- KPK Panggil Billy Beras Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa