Haruna Soemitro Kritik Shin Tae Yong, Begini Respons Tegas PSSI
Namun, kata dia, pertukaran pendapat hanya terjadi di dalam acara.
Menurut da, bukan cuma hasil timnas di Piala AFF 2020 yang diperbincangkan saat itu, tetapi juga tentang naturalisasi, jadwal timnas dan apakah PSSI akan mengambil peluang menjadi tuan rumah turnamen pada tahun 2022, seperti Piala AFF serta Kualifikasi Piala Asia pada Juni 2022.
Yunus pun menegaskan bahwa keputusan PSSI tidak didasarkan atas pandangan satu orang.
"Setelah diskusi, keputusan tetap berada di ketua umum dan komite eksekutif," tutur dia.
Sebelumnya, dalam sebuah siniar yang ditayangkan JPNN.com di saluran Youtube, Haruna Soemitro menyebut terjadi kebuntuan antara PSSI dan Shin Tae Yong dalam rapat evaluasi timnas Indonesia yang berlangsung pada Kamis (13/1).
Haruna juga merasa komunikasi PSSI dengan Shin Tae Yong tidak baik-baik saja karena juru taktik asal Korea Selatan itu tersinggung ketika dikritik dan diberikan masukan oleh petinggi PSSI.
Pria yang pernah menjadi petinggi klub Madura United itu juga mengutarakan ketidaksetujuannya dengan program naturalisasi pemain.
Terkait hal ini, PSSI memberikan tanggapan.
PSSI merespons kritikan anggota Komite Eksekutif PSSI Haruna Soemitro terhadap Shin Tae Yong. PSSI memastikan kontrak Shin Tae Yong sebagai pelatih timnas sepak bola Indonesia.
- Timnas Indonesia Duduk di Posisi ke-125 FIFA, Shin Tae Yong Masuk Buku Sejarah
- Shin Tae Yong Ungkap Kesulitan Timnas Indonesia Menjelang Piala AFF 2024
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Merasa Ada Beban, Kenapa?
- Piala AFF 2024: Alasan Shin Tae Yong Memilih TC Timnas Indonesia di Bali, Bukan Jakarta
- Piala AFF 2024: Rafael Struick Tanda Tanya, Shin Tae Yong tak Gelisah
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Bicara Nasib Pemain Abroad, 3 Nama Dipastikan Gabung