Harus Buktikan tak ada yang Setengah Hati Dukung Jokowi-JK
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, menyarankan agar para petinggi PDI Perjuangan memberikan klarifikasi terkait berhembusnya isu sejumlah tokoh setengah hati mendukung pencapresan Jokowi-Jusuf Kalla.
Namun, jika tidak diklarifikasi secara lisan, ya cukup tokoh-tokoh yang disebut-sebut setengah hati itu menunjukkan kerja konkrit mendukung Jokowi-JK.
Dikatakan, adanya isu Puan Maharani, dan yang terbaru Sofyan Wanandi dan Rini Suwandi tidak total mendukung Jokowi-JK, akan merugikan pasangan tersebut.
"Adanya isu Puan, Rini atau Sofyan setengah hati, akan muncul anggapan, mereka dompleng. Misalnya Sofyan diisukan tak maksimal mendukung, ya mungkin karena ukuran bagi Sofyan itu, mungkin sudah sukses mendesak Megawati untuk menduetkan Jokowi dengan JK," tutur Igor kepada wartawan, Selasa (24/6).
Mestinya, lanjutnya, saat menghadapi pertarungan besar dan sengit seperti sekarang ini, semua kompak dalam satu barisan. "Semua harus bekerja maksimal. Bila tak satu barisan, Jokowi-JK akan kedodoran," cetusnya.
Terkait isu Puan tak tola mendukung Jokowi-JK, lanjutnya, sulit dibantah ada hubungannya dengan kekecewaan kubu Puan terhadap hasil pileg yang suaranya tak mencapai target 27-30 persen.
Padahal kalau target itu tercapai, Puan sangat berpeluang menempatkan dirinya sebagai cawapres mendampingi Jokowi dalam Pilpres.
"Bisa dikatakan, hasil 19 persen di Pileg menguburkan impian banteng mengusung calon capres-cawapresnya sendiri yang salah satu adalah agar trah Soekarno tetap eksis, tak lain Puan," kata Igor.
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, menyarankan agar para petinggi PDI Perjuangan memberikan klarifikasi terkait
- Tangani Kasus Aneurisma Arteri Koroner, RS Siloam Kebon Jeruk Lakukan Prosedur IVL Koroner Pertama
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!