'Harusnya KPK Konfirmasi ke Saya'
Rabu, 18 Januari 2017 – 18:30 WIB

Ilustrasi. Foto: dok/JPNN.com
Padahal, Arbab melanjutkan, kasus yang menyeret nama Umar Samiun itu ada karena ulahnya. Karenanya, kata dia, KPK seharusnya terlebih dahulu meminta keterangannya dan mengonfirmasi perihal aliran dana tersebut.
"Harusnya saya terlebih dahulu dikonfirmasi terkait uang itu, apakah terkait dengan uang penyuapan atau tidak. Tapi saya tidak pernah dikonfirmasi," katanya.
Bahkan, kata Arbab, Akil saat sidang juga meminta agar dia dihadirkan. Tapi, Arbab mengaku tidak pernah dihadirkan di persidangan Akil. "Padahal, kalau saya dihadirkan yakin tlidak akan seperti ini," tuntasnya. (boy/jpnn)
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali menggelar sidang lanjutan praperadilan yang diajukan Bupati nonaktif Buton, Sulawesi Tenggara Samsu Umar
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Baru Menang Tender, Kontraktor Dimintai Rp 500 Juta, Alamak
- Tulis Surat, Hasto: Makin Lengkap Skenario Menjadikan Saya sebagai Target
- Merasa Fit, Hasto Kristiyanto Tunjukkan Dokumen Perkara di Sidang
- KPK Menggeledah Rumah La Nyalla, Hardjuno: Penegakan Hukum Jangan Jadi Alat Politik
- Ditanya Pemanggilan La Nyalla, KPK: Tunggu Saja
- Ini Respons Bahlil soal Nasib Ridwan Kamil di KPK