Hasan Ali: Jokowi Bakal Bawa Masa Depan Ekonomi Syariah Lebih Cerah
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Program Studi (Kaprodi) Hukum Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Am Hasan Ali menilai Presiden Jokowi terus memberikan perhatian besar terhadap perkembangan ekonomi syariah di Tanah Air.
Kebijakan yang diluncurkan pemerintah di era Jokowi berjalan begitu efektif.
Data dari Islamic Finance Development Indicator (IFDI) mencatatkan Indonesia menempati peringkat keempat di dunia dalam pengembangan industri keuangan syariah.
Setelah Malaysia, Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab dengan aset keuangan syariah di Indonesia menempati peringkat 7 dunia dengan total aset sebesar USD99 miliar.
"Presiden Jokowi cukup akomodatif dengan pengembangan ekonomi syariah di Indonesia," ujar Hasan Ali saat menjadi pembicara diskusi bertajuk Transformasi Ekonomi Syariah Indonesia: Mengkaji Kebijakan Jokowi dalam Memaksimalkan Potensi Ekonomi Islam di UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan.
Menurut dia target menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia merupakan sebuah langkah tepat.
Apalagi, Indonesia berpredikat negara dengan jumlah umat muslim terbesar di dunia.
"Cukup optimis karena saat ini ada KNEKS (Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah) satu lembaga yang cukup strategis dalam melakukan akseleraai pengembangan ekonomi syatiah," kata Hasan Ali.
Presiden Jokowi terus memberikan perhatian besar terhadap perkembangan ekonomi syariah di Tanah Air.
- Jokowi Tanggapi Survei Litbang Kompas Pilgub Jateng yang Tempatkan Andika Unggul
- Diundang Respati-Astrid ke Angkringan, Jokowi: tetapi yang Bayarin, Saya
- Setelah Bertemu Prabowo, Jokowi Ngobrol Rahasia dengan Paslon di Pilwakot Solo Ini
- Bertemu Prabowo dan Jokowi, Ahmad Luthfi Ungkap Pesan yang Disampaikan
- Kemendag Apresiasi Rabu Hijrah dan BI atas Suksesnya Young Muslim Leader Forum
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya