Hashim: KMP Konstruktif dan Proaktif Terhadap Pemerintahan Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djodjohadikusumo menegaskan bahwa Koalisi Merah Putih (KMP) tidak berniat menjegal pemerintahan Joko Widodo. Dikatakannya, selama lima tahun ke depan KMP akan bersikap konstruktif dan proaktif terhadap pemerintahan Jokowi.
Konstruktif, jelas Hashim, berarti mendukung semua kebijakan yang berdampak baik bagi rakyat Indonesia, menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Juga kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan dasar negara Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
"Sedangkan proaktif berarti, mengawasi, mengkritik dan mengkoreksi kebijakan pemerintah yang akan mungkin merugikan rakyat, merusak keutuhan NKRI serta yang tidak sesuai dengan Pancasila, UUD 45 maupun Bhineka Tunggal Ika," kata Hashim dalam keterangan persnya, Jumat (10/10).
Lebih lanjut Hashim mengatakan, KMP akan menjalankan dua fungsi tersebut melalui kekuatan mereka di parlemen. Keduanya juga telah sesuai dengan fungsi parlemen yang diatur oleh konstitusi Indonesia.
"Dan dilakukan juga oleh parlemen negara-negara demokrasi di dunia sesuai dengan sistem mereka masing-masing," pungkas adik Prabowo Subianto ini.
Pernyataan tertulis Hashim ini dikeluarkan untuk mengklarifikasi pemberitaan yang menyebut dirinya dan KMP berniat menjegal Jokowi. Hashim merasa ucapannya telah dimanipulasi oleh sejumlah media massa lokal. (dil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djodjohadikusumo menegaskan bahwa Koalisi Merah Putih (KMP) tidak berniat menjegal pemerintahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- JADE Hadirkan Inovasi Teknologi Praktik Kedokteran Gigi
- KPK Sebut Paman Birin Mangkir dari Pemeriksaan
- Pj Gubernur Agus Fatoni Terima Anugerah Sahabat Pers Award dari SPS Sumut
- Kejagung Sudah Sita Aset Hendry Lie, Nilainya Puluhan Miliar
- Dilaporkan APDESI Tangerang, Said Didu Dikawal Masyarakat Penuhi Panggilan Polisi
- Indonesia Re Dukung Pengembangan SDM Industri Asuransi lewat Executive Training