Hasiholan Siahaan Mengabadikan Suara Kritis Mural Lewat Karya Fotografi

Hasiholan Siahaan Mengabadikan Suara Kritis Mural Lewat Karya Fotografi
Fotografer jurnalistik Hasiholan Siahaan XIV memberikan penjelasan ke pengunjung saat Pameran Foto hasil karyanya bertajuk “Le Mystere de Mural” yang berlangsung dari 3 Mei-3 Juni 2023. Foto: Dokumentasi pribadi

Lebih jauh, mural diakuinya memiliki filosofi tertentu yakni karya seni yang lahir dengan menangkap suara-suara masyarakat bawah.

Suara tersebutlah yang secara spontan diekspresikan di tembok-tembok kota oleh para seniman.

“Nah, filosofi ini jangan sampai hilang. Mural itu bagian dari wacana kebangsaan, ekspresi dari para seniman yang menangkap suara bawah sebagai counter wacana,” ujarnya.

Diskusi tersebut juga menghadirkan seniman Giri Basuki  dan Budayawan Frigidanton Agung  dan jurnalis bakti M Munir.

Giri Basuki antara lain membahas tentang sejarah seni lukis, yakni diawali penemuan lukisan di gua Altamira, Spanyol pada 1872. 

Indonesia kemudian juga memiliki karya seni lukis purba yang ditemukan di gua Leang-Leang, Maros, Sulawesi Selatan yang diperkirakan memiliki usia yang lebih tua.(fri/jpnn)

Fotografer jurnalistik Hasiholan Siahaan XIV menggelar Pameran fotografi di Institute Francais Indonesia (IFI) Jakarta dari 3 Mei sampai 3 Juni 2023.


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News