Hasil Autopsi Ulang Versi Keluarga, Brigadir J Diduga Ditembak dari Rahang
Dia merasa sangat tidak mungkin peluru masuk dari bibir ke rahang karena autopsi ulang tidak menemukan luka di dada kanan Brigadir J.
"Kalau tembakan dari bibir ke leher, ada serpihan ke dada, tetapi tidak ditemukan," ujar Kamaruddin.
Namun, alumnus Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia itu tidak bisa memastikan kaliber peluru yang masuk dari rahang yang berdekatan dengan leher menuju bibir sebalah kanan.
"Cuma ukuran sobekan daripada peluru itu ada. Baik ukuran sobekan dari leher atau dalam bibir itu ada yang berakibat giginya berantakan," kata Kamaruddin menambahkan.
Dia pun menduga tembakan dari rahang itu dilakukan dalam jarak sangat dekat. Tidak tertutup kemungkinan pistol menempel di rahang sebelum perlu diletuskan.
"Ada kemungkinan pistol menempel, kecuali tembakan dari atas, dari bibir ke leher, maka bisa dekat bisa jauh," tutup Kamaruddin. (ast/jpnn)
Menurut Kamaruddin, dalam autopsi ulang ditemukan luka di bagian rahang dekat leher sebelah kanan dan sobekan di bibir sisi yang sama.
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan
- Kematian Afif Maulana, Irjen Suharyono Tunggu Hasil Autopsi dari Jakarta
- Polisi Ungkap Hasil Autopsi Mayat Bocah Perempuan dengan Wajah Terbalut Lakban di Lebak
- Tim Forensik Ungkap Penyebab Kematian Penagih Utang di Palembang, Ternyata
- Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Polisi Ungkap Fakta Mengerikan
- Heboh Pembunuhan Sekeluarga di Musi Banyuasin, Polisi Bergerak
- Ini Hasil Autopsi Jenazah Satu Keluarga yang Tewas di Musi Banyuasin