Hasil Berbeda Diraih Dua Atlet Tenis Meja Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020
jpnn.com, TOKYO - Dua atlet para tenis meja asal Indonesia mengalami hasil yang berbeda di Palarimpiade Tokyo 2020, Jumat (27/8).
Komet Akbar tampil percaya diri pada pertandingan usai mengalahkan wakil Prancis Gilles de la Bourdonnaye di Tokyo Metropolitan Gym dengan skor 11-6, 5-11, 7-11, 11-8, 11-9 (3-2).
Komet yang bertanding pada kategori TT10 sempat mengalami kekalahan di laga awal saat berhadapan dengan Patryk Chojnowski asal Polandia.
Dengan kemenangan ini, Komet menjadi runner up Grup A sehingga berhak melaju ke fase gugur Paralimpiade Tokyo 2020.
Sementara itu, wakil Indonesia lainnya Adyos Astan pada kategori TT4 harus menghentikan langkahnya setelah kalah saat berhadapan dengan wakil Mesir Sameh Mohamed Saleh di babak 16 besar.
Atlet asal Maluku kelahiran 1968 itu takluk dalam pertandingan yang ketat dan berakhir dengan skor 11-6, 8-11, 13-15, 12-10, 9-11 (2-3).
Sebelumnya, Adyos kalah di pertandingan pertama fase grup lalu berhasil menjadi runner up Grup A setelah mengalahkan Rafal Lis asal Polandia.(mcr9/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Dua atlet para tenis meja asal Indonesia mengalami hasil yang berbeda di Palarimpiade Tokyo 2020, Jumat (27/8).
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Dea Hardianingsih
- 'Trump Effect' Bisa jadi Peluang Besar bagi Indonesia, Asalkan
- Prabowo Naikkan UMP 2025 Sebesar 6,5 Persen
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Universitas Bakrie Jadi Jembatan Pengembangan Industri Halal Antara Indonesia dan Filipina
- PKN Membantu Pemerintah untuk Mengentaskan Masalah Stunting
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?