Hasil Manis, AAO 2017 Genjot Pariwisata di Crossborder Atambua
Willy berjanji akan juga melibatkan daerah sekitar Belu dan wilayah tetangga di Atambua, tujuan utamanya jelas membuat acara yang menarik yang mampu memantik kedatangan negara tetangga Timor Leste ke wilayah tanah air.
”Nanti akan kami release acara apa saja, yang penting program Crossborder berjalan baik dan sukses,” katanya.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Nusantara Asdep Pasar Segmen Personal Kemenpar, mengatakan, di hari perdana berjalan lancar dan menarik.
Dengan rute start Lapangan Simpang 5 Atambua menuju Air Terjun Mauhalek di kec Lasiolat, lanjut ke padang Fulan Fehan di Kec Lamaknen, dan ke Benteng Ranu Hitu di Kec Lamaknen, terus melintasi pegunungan Perbatasan RI-Timor Leste di kec Lamaknen dan kec Lamaknen Selatan.
Pemandangan bukit nan indah Padang Fulan Fehan menjadi arena yang sangat menarik. Selain branding nasional Kemenpar Pesona Indonesia bertebaran di Atambua, keindahan alam Fulan Fehan juga menjadi daya tarik yang tiada duanya.
”Semua bisa dilaksanakan di tempat ini, Paralayang, Golf, dan semua Sport Tourism. Kita akan buat berkelas international,” kata Willy.
Untuk hari kedua (23 April) rencananya akan start dari Desa Naekasa di kec Tasifeto Barat, menuju kec Kakuluk Mesak, batas kab TTU, kembali menuju arah kota Atambua, finish di Lapangan Simpang Lima Atambua, dilanjutkan dengan malam hiburan dan acara penutup.
Menteri Pariwisata Arief yahya menegaskan bahwa pihaknya ingin terus menghidupkan cross border, atau dekat dengan negara tetangga.
Dukungan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di perhelatan Sport Tourism yang berada di Crossborder membuahkan hasil manis.
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga