Hasil Survei BPS: Pria Lebih Bahagia Dibanding Perempuan
Untuk karakteristik jenis kelamin, lanjut Kecuk, terindikasi bahwa pria ternyata lebih bahagia dibanding perempuan. Hasil survei ini tidak berubah dari sejak survei ini pertama kali dilakukan pada 2012.
"Mungkin kalau perempuan itu karena pemikirannya jauh lebih matang, lebih teliti, semua dipikirkan. Kalau laki-laki kan cuek bebek ya. Sudah banyak penelitian kalau laki-laki lebih bahagia dibanding perempuan," lanjut Kecuk.
Yang berikutnya terkait klasifikasi status perkawinan, Kecuk menuturkan, ternyata orang single lebih bahagia dibanding yang sudah menikah.
Dari klasifikasi ini mereka memiliki indeks kebahagiaan tertinggi sementara status cerai hidup memiliki indeks kebahagiaan terendah.
"Paling bahagia single, habis itu dia menikah kebahagiannya menurun. Kemudian dia cerai hidup, terganggu mantannya jadi tidak happy," katanya.
Dari sisi provinsi, ternyata Maluku Utara memegang predikat provinsi dengan penduduk paling bahagia. Selanjutnya diikuti Maluku dan Sulawesi Utara.
Sementara provinsi dengan indeks kebahagiaan terendah adalah Papua, kemudian Sumatra Utara dan disusul Nusa Tenggara Timur.
Deputi Bidang Statistik Sosial BPS M. Sairi menguraikan meski Maluku Utara bukan provinsi dengan wilayah perkotaan seperti Jakarta, namun hubungan sosial di provinsi tersebut sangat baik.
Badan Pusat Statistik (BPS) tiga tahun sekali sejak 2012 mengadakan Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan (SPTK) yang mengukur Indeks Kebahagiaan
- Bahas Revisi UU Statistik Bersama BPS, Sultan Usulkan Sensus Digelar Setiap 5 Tahun
- Gawat, Angka Kemiskinan di Jakarta Makin Meningkat, Ini Data dari BPS
- 80 Persen Alumni Kartu Prakerja Sudah Dapat Pekerjaan Baru
- Rizieq Shihab Menyerahkan Diri, Indeks Kebahagiaan Publik Naik Pesat
- APBD Cuma Rp 6,3 Triliun, Kabupaten Badung Jauh Ungguli Jakarta soal Kebahagiaan Warga
- Soal Kebahagiaan, Kaltim Nomor 4 tapi Angka Depresi Tinggi