Hasil Survei BRI Micro & SME Index, Para Pelaku UMKM Tetap Optimistis
jpnn.com, JAKARTA - Para pelaku UMKM masih tetap optimistis menyongsong Kuartal I-2021 meski terdampak pandemi.
Hal ini berdasarkan hasil survei Kegiatan Usaha dan Sentimen Bisnis UMKM Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang memiliki sampel sebanyak 5.000 responden perusahaan UMKM, yang tersebar di semua sektor ekonomi dan di 33 provinsi.
Adapun komponen BRI Micro & SME Index (BMSI) yang mencatat penurunan terbesar adalah volume produksi dan nilai penjualan. Sehingga, volume persediaan barang input, barang jadi, serta penggunaan tenaga kerja juga lebih rendah dari kuartal sebelumnya
Jika dilihat BMSI sektoral, hampir semua sektor mengalami penurunan, kecuali sektor industri pengolahan. Penurunan tertinggi terjadi pada sektor hotel dan restoran.
Sebaliknya, BMSI sektor industri pengolahan meningkat, seiring dengan naiknya aktivitas usaha untuk mengantisipasi permintaan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan walaupun BMSI mengalami penurunan, optimisme pelaku UMKM tetap terjaga. Hal ini tercermin pada indeks ekspektasinya.
Di mana indeks ekspektasi BMSI tercatat di atas 100 yaitu 105,4 pada kuartal IV-2020. Ini menunjukkan mayoritas pelaku UMKM masih optimis aktivitas usahanya akan semakin membaik pada kuartal I-2021.
Namun, jika dibandingkan kuartal III-2020, ekspektasi BMSI kuartal IV-2020 sedikit lebih rendah.
Hasil Survei Aktivitas Bisnis UMKM pada kuartal IV-2020 mengindikasikan kegiatan usaha UMKM sedikit menurun dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Pengusaha Kecil Pasti Girang, Kementerian UMKM Bakal Sebar Kartu Usaha
- Garudafood Dorong Ekonomi Inklusif, Berdayakan UMKM