Hasil Survei Charta Politika soal Capres 2024, Kok Tak Ada Prabowo Subianto?
jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Charta Politika menyebut, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno meraih elektabilitas tertinggi sebagai kandidat capres di Pilpres 2024 mendatang.
Dalam simulasi survei empat nama, elektabilitas Sandiaga menyentuh angka 24,8 persen.
Elektabilitas mantan Ketua Kadin itu lebih tinggi dari tingkat keterpilihan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (24,6 persen), Ganjar Pranowo (19,0 persen), dan Ridwan Kamil (14,7 persen).
"Jadi, simulasi empat nama ini, Sandiaga tertinggi. Sementara itu, masih terdapat responden yang belum menjawab 17,0 persen," ungkap Direktur Riset Charta Politika Indonesia Muslimin dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Lebih lanjut, kata Muslimin, elektabilitas Sandiaga tetap tinggi ketika Charta Politika melakukan survei dengan simulasi tiga nama.
Di simulasi tiga nama, Sandiaga mendapatkan elektabilitas 29,2 persen. Angka itu mengungguli elektabilitas Anies (27,3 persen) dan Ganjar (21,9 persen).
Menurut Muslimin, wajar bagi Sandiaga memiliki elektabilitas tinggi dibandingkan tokoh lain.
Pasalnya, eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu dinilai reponsden sebagai orang yang paling mampu mengendalikan kebutuhan pokok, dan menghadirkan lapangan kerja.
Charta Politika Indonesia mengumumkan rilis survei politik soal elektabilitas capres di Pilpres 2024, tanpa ada nama Prabowo Subianto.
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim