Hasil Survei Indikator: Tipis, Hanya Selisih 0,8 Persen
jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI) menyatakan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno unggul tipis dari Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat di pilkada DKI Jakarta putaran kedua.
Dalam survei itu dinyatakan bahwa Anies-Sandi dipilih 48,2 persen responden.
Sedangkan Ahok-Djarot dipilih 47,4 persen responden, jika pemilihan dilakukan pada saat survei dilakukan yakni 12-14 April 2017.
"Sebanyak 4,4 persen warga belum menentukan pilihan atau merahasiakan pilihannya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi saat memaparkan hasil survei lembaganya, Sabtu (15/4) di Jakarta.
Selisih keunggulan Anies-Sandi dari Ahok-Djarot hanya 0,8 persen. Menurut Burhanudin, ini artinya Anies-Sandi sedikit unggul dari Ahok-Djarot, tapi keunggulannya tidak signifikan.
"Unggul 0,8 persen tapi margin of error kami 4,5 persen," ujarnya.
Artinya, Anies-Sandi bisa saja memperoleh 48,2 persen plus 4,5 persen (margin of error) atau bisa pula 48,2 persen minus ke bawah.
Ahok pun demikian. Bisa saja memperoleh 47,4 persen plus 4,5 persen atau bisa pula 47,4 persen minus ke bawah.
Hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI) menyatakan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno unggul tipis dari Basuki
- 59% Gen Z dan Milenial Gunakan Paylater untuk Atur Cash Flow
- 70 Ribu Siswa Ikut Survei Global OECD, Kudus Jadi Wakil Indonesia
- Survei Publicsensum: Elektabilitas Isran-Hadi Makin Moncer di Pilkada Kaltim
- Survei Terbaru, Nurhidayah-Imam Kafali Unggul di Pilbup Lombok Barat
- Elektabilitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin Ungguli Rivalnya versi Populi Center
- Lucky Hakim: Dukungan Publik Adalah Amanah untuk Perubahan Indramayu