Hasil Survei Pilpres 2024 Rekayasa Tanpa Batas?
Oleh: Direktur Pusat Studi Demokrasi dan Pancasila Nazar EL Mahfudzi

Dalam hal ini, pemilih muda didefiniskan sebagai warga berusia 17-39 tahun.
Jumlah pemilih dari kaum muda, menjadi ujung tombak parpol untuk memperoleh dukungan mahasiswa dalam mengusung kandidat pemimimpin berkualitas.
Meski demikian, pemegang kedaulatan sistem demokrasi langsung adalah pemilih yang cerdas, sehingga mampu menghasilkan pemimpin berkualitas.
Jadi, bukan euforia elektabilitas dengan berbagai mobilitas masa pendukung.
Maka, strategi parpol harus mencermati pergeseran perilaku pemilih di Pemilu 2024.
Pemilih yang akan mendominasi di akar rumput merupakan pelajar dan mahasiswa, terutama kaum muda pemilih pemula.
Mereka akan memilih berdasarkan program yang relevan dan terukur, serta rekam jejak kontestan yang berintegritas dan paham pada persoalan bangsa. (gir/jpnn)
Hasil survei sejumlah lembaga independen terkait tokoh kompeten yang layak diusung di Pilpres 2024 merupakan rekayasa tanpa batas?
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Evaluasi Semester I Pemerintahan Prabowo – Gibran, Panca Pratama: Publik Merasa Puas
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Menilai Jokowi Layak Jadi Ketua Wantimpres RI
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Civil Society For Police Watch Merilis Hasil Survei Tentang Urgensi Digitalisasi Kepolisian, Hasilnya?
- Aktivis Muda: Kritikan Konstruktif Perlu untuk Beri Masukan Kepada Pemerintah