Hasil Tes PCR Palsu Diobral Sebegini, Laris Manis, Pelakunya Langsung Ditangkap
“Pelaku berinisal ARO dan PEH ini saling mengenal karena PEH juga salah satu karyawan di salah satu hotel di Senggigi. Jadi PEH ini merupakan penghubung untuk kemudian surat PCR ini dibuat MF yang memang sudah pintar membuat mengingat yang bersangkutan jurusan teknik dan sudah lima kali membuat,” terangnya.
Kasus ini terbongkar saat perempuan berinisal ARO ketahuan menggunakan surat keterangan PCR palsu saat petugas KKP validator dokumen kesehatan di kantor KKP BIL, Jumat (23/7).
Setelah melakukan pemeriksaan, petugas menemukan kejanggalan pada surat yang tanpa dilengkapi stempel basah, melainkan hasil scanner komputer.
Petugas KKP kemudian menghubungi pihak Rumah Sakit Universitas Mataram dan menanyakan apakah penumpang tersebut terdaftar sebagai pemohon PCR atau tidak.
“Pihak Rumah Sakit Universitas Mataram membantah dengan mengatakan yang bersangkutan tidak terdaftar di sistem Rumah sakit Unram. Penumpang berinisial ARO akhirnya dibawa ke Satreskrim Polres Lombok Tengah untuk diperiksa terkait surat PCR yang diduga palsu tersebut,” terangnya.
Setelah dilakukan pengembangan, polisi kemudian mengamankan PEH yang bertugas sebagai penyalur dalam pembuatan surat PCR palsu dan MF selaku pihak yang disebut sebagai pembuat surat keterangan PCR palsu. Para pelaku dijerat dengan pasal yang berbeda.
Untuk ARO disangkakan pasal 263 ayat 2 sub pasal 263 ayat 2 KUHP, PEH diterapkan pasal 263 ayat 1 Jo 55 jo 56 KUHP dan MF disangkakan dengan pasal 263 ayat 1 sub pasal 263 ayat 1 KUHP dengan ancaman 6 tahun penjara.
“Kami juga mengamankan barang bukti berupa surat keterangan hasil pemeriksaan PCR diduga palsu, hasil pemeriksaan laboratorium Rumah Sakit Unram diduga palsu, satu unit HP Samsung milik MF, satu Unit komputer yang digunakan untuk membuat surat keterangan PCR palsu,” terangnya.
Polisi masih terus mendalami sindikat pembuat surat keterangan PCR palsu yang digunakan untuk registrasi di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat.
- Honorer Calon PPPK 2024 Dinyatakan MS Disanggah OPD, Ada yang TMS karena Hal Sepele, duh!
- Minakum Ditemukan Tewas Terbakar di Lombok Tengah
- Pendaftaran PPPK 2024 Mataram: Jumlah Pelamar Diprediksi Masih Bisa Bertambah
- Usulan 583 Formasi PPPK 2024 Sudah Disetujui, Taufik Priyono: Alhamdulillah
- Pendaftaran CPNS 2024: Pelamar Formasi Tenaga Teknis Lebih Banyak dari Nakes
- Pria di NTB Ini Setubuhi Putri Kandung Sejak 2021, Astaga