Hasto Sebut Sejarah Membuktikan Pak SBY Menzalimi Diri Sendiri demi Politik Pencitraan
"Saya tidak ingin bangsa Indonesia punya sejarah kelam, memuja presiden ketika berkuasa, dan menghujatnya ketika tidak berkuasa," sambung Hasto lagi-lagi mengutip nasihat Megawati kepada Cornelis Lay.
Selain itu Hasto juga menyinggung soal Blok Cepu diserahkan ke asing tak berselang lama setelah SBY berkuasa.
“Dengan pernyataan Pak Marzuki itu saya juga menjadi paham mengapa Blok Cepu yang merupakan wilayah kerja Pertamina, lalu diberikan kepada ExxonMobil. Nah kalau terhadap hal ini, rakyat dan bangsa Indonesia yang kecolongan,” ucap Hasto.
Sekadar diketahui, Marzuki Alie bercerita dalam kanal Akbar Faizal Uncensored di YouTube. Marzuki menguak kisah lama antara SBY dan Megawati.
Baca Juga: Garap Anak di Bawah Umur Secara Bergilir, Tiga Pemuda Sontoloyo Ini Akhirnya Ditangkap
Marzuki menuturkan, dirinya bertemu SBY sesaat setelah Pemilihan Legislatif 2004 di Hotel Sheraton Bandara. Menurut Marzuki, saat itu SBY menyebut Megawati kecolongan dua kali.(dkk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan mantan Sekjen Partai Demokrat (PD) Marzuki Alie.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Megawati Ungkap Survei Pesanan, Singgung Pertanyaan ke Responden By Phone
- Hasto PDIP Ungkap Keyakinan, Pertemuan Megawati-Prabowo Pasti Akan Terjadi
- Megawati Mengaku Tak Punya Handphone, Singgung soal Penyadapan dan James Bond
- Hasto: PDIP tidak Ada Persoalan dengan Pak Prabowo
- Pimpin Konsolidasi PDIP di Jateng, Megawati Minta Kader Bergotong Royong Memenangkan Andika-Hendi