Hasto Teguk Air Sumur di Rumah Pengasingan Bung Karno, Begini Kesannya
jpnn.com, BENGKULU - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengunjungi rumah yang menjadi tempat tinggal Bung Karno semasa menjalani pengasingan di Bengkulu. Hasto menyambangi situs bersejarah itu usai menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDIP Bengkulu, Senin (24/6).
“Ke Bengkulu tidak lengkap rasanya kalau tidak mampir ke tempat pengasingan Bung Karno ini. Apalagi rumah ini terawat rapi," ujar Hasto sebagaimana siaran pers DPP PDIP.
Lebih dari setengah jam Hasto yang dipandu guide bernama Diki melihat-lihat berbagai benda bersejarah di rumah tempat tinggal Bung Karno pada periode 1938 - 1942 itu. Ada lemari dengan berbagai buku-buku lawas, kursi dan meja, tempat tidur, sepeda, serta benda-benda lain peninggalan Bung Karno.
Sesekali Hasto merenung di beberapa sudut ruangan. Menurutnya, rumah pengasingan Bung Karno menjadi saksi sejarah perjuangan tokoh berjuluk Putra Sang Fajar itu dalam memerdekakan Indonesia.
“Banyak momen bersejarah di sini,” tutur Hasto.
Diki juga mengajak Hasto melihat sumur di halaman belakang rumah yang kini menjadi objek wisata sejarah itu. Selanjutnya Hasto memegang tali timba dan menimba air. Politikus asal Yogyakarta itu lantas membasuh mukanya dengan air sumur.
BACA JUGA: Tanggal Lahir Jokowi & Wafatnya Bung Karno Sama, Hasto: Bukan Kebetulan
Hasto juga meminum air dari sumur itu. "Airnya segar," kata Hasto sambil tersenyum.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkesan dengan rumah yang pernah menjadi tempat tinggal Bung Karno di Bengkulu selama menjalani masa pengasingan pada 1938-1942.
- Kampanye di Bengkulu, Mendes Yandri Susanto Dilaporkan ke Bawaslu RI
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- 1.462 Peserta CPNS 2024 Kota Bengkulu Ikuti SKD, Arif Gunadi Beri Pesan Begini
- Ribuan Warga Klaten Berdoa Bersama untuk Kemenangan Andika-Hendy di Pilkada Jateng
- Hasto PDIP: Aksi Intimidasi Pas Pilkada Tak Sejalan dengan Kebijakan Prabowo
- Soal Debat Cagub Jatim, Hasto: Bu Risma Menampilkan Kepemimpinan Berakar Prestasi