Hasto Utus PAC Lawan Serangan Fadli Zon Cs
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meminta kadernya di tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC) menyerang balik kritikan politikus Gerindra Fadli Zon.
Perintah itu disampaikan Hasto saat melakukan rapat konsolidasi pemenangan di Kantor DPC PDI Perjuangan Jakarta Selatan, Minggu (20/1).
"Fadli Zon kami serahkan ke ranting PAC, jangan kami (DPP). Pesan-pesan yang menghujat Pak Jokowi, kami serahkan ke anak ranting PAC, karena itu kekuatan kami," kata Hasto.
Hasto menilai, Wakil Ketua DPR itu kerap menghujat pemerintahan Jokowi secara tak proporsional. Oleh karena itu, celotehan wakil ketua umum Gerindra itu, tak perlu ditanggapi orang sekelas sekjen sepertinya. Namun, cukup kader di PAC.
"Pak Jokowi banyak diganggu kepemimpinannya hanya dikritik secara tidak propoaional termasuk oleh Fadli Zon," ujar Hasto.
Meski begitu, Hasto menganggap, hujatan itu tak mempan terhadap Jokowi. Sebab, menurut Hasto, presiden berhasil bekerja demi kesejahteraan rakyat. Seperti mengeluarkan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar.
Begitu pula dengan proyek infrastruktur yang kerap dicibir. Hasto membeberkan pembangunan infrastruktur bendungan di Banten yang tidak selesai 35 tahun lalu, diselesaikan Jokowi. Begitu pula banyak bandar udara dibangun di era Jokowi.
"Ya memang membangun infrastruktur tugas pemerintah kata Fadli Zon, ya itu tugas pemerintah, pemerintah akan semakin hebat kalau enggak diganggu oleh DPR saat itu. Bayangkan 15 bandara baru, katanya meroket tapi enggak meroket," tandas Hasto. (tan/jpnn)
Wakil Ketua DPR Fadli Zon dianggap sering menghujat pemerintahan Jokowi tanpa menyodorkan bukti nyata.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Menbud Fadli Zon Sampaikan Pesan Kebangsaan, Logo Kementerian Kebudayaan Diluncurkan
- Menbud Fadli Zon Dorong Pencak Silat Menjejak Panggung Pendidikan dan Mendunia
- Tumben Si Bahlil Mengundang Bu Mega, Cukup Utut Saja
- Wacana Hari Komedi Nasional, Begini Respons Fadli Zon
- Jubir PSI Sarankan PDIP Menerima Kekalahan dan Lakukan Introspeksi
- Hasto Endus Upaya Menjadikan Pilgub Jakarta 2024 Jadi 2 Putaran