Hati-hati... Kewarganegaraan Dicabut Jika Terbukti Ikut ISIS
jpnn.com - PANIPAHAN - Kapolda Riau, Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, menegaskan bahwa pemerintah memastikan akan mencabut status kewarganegaraan bagi siapapun yang terlibat dalam ISIS. "Tidak alasan bagi siapapun bergabung ISIS untuk berangkat dan mencampuri urusan negara lain. Jika demikian, pemerintah akan mencabut kewarga negaraannya," tegas Dolly.
Pemerintah, lanjut Kapolda, sudah menyiapkan berbagai antisipasi agar WNI tidak bergabung dengan ISIS dan berangkat berperang di negara lain.
Seperti meminta para ulama membentengi masyarakat dari ajaran yang menyesatkan itu. "Masih banyak yg harus diperjuangkan di negeri ini. Yang utama bagaimana kita meningkatkan kesejahteraan kita. Meningkatkan keamanan lingkungan kita,' lanjutnya.
Kepolisian, untuk menjalin kerjasama dengan masyarakat dan sudah menyiapkan Bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (Babinkamtibmas). 'Dengan sedikit jumlah personil polisi yang ada, Kabupaten Siak menyiapkan 83 unit kantor babinkamtibkas untuk 83 desa. Hal itu dilakukan untuk membantu menyelesaikan masalah masyarakat yang kecil. Tidak semua masalah diselesaikan di pengadilan," ucapnya.
Di Rohil, Kapolda berterimakasih pada Bupati Rohil Suyatno yang juga mempunyai kepedulian membantu.'Di Rohil, Bupati terpacu juga untuk membuat pos babinkamtibmas. Itu penting untuk ditindaklanjuti,' katanya.
Bupati Rohil terkait babinkamtibmas mengatakan karena Polsek Panipahan berada di tempat pengembangan, pos babinkamtibmas yang akan dibangun memiliki Tipe 45.
"Kita akan jadi kabupaten kedua setelah Siak. Tanggungjawab kamtibmas tidak hanya di pundak polisi. Semua komponen harus terlibat. Jangan main hakim sendiri. Minta mendapat, ada tokoh masyarakat," kata Suyatno.(ray/ali/jpnn).
PANIPAHAN - Kapolda Riau, Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, menegaskan bahwa pemerintah memastikan akan mencabut status kewarganegaraan bagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius