Hati-Hati Modus Penculikan dan Pemerasan Mengaku Polisi
"Korban disuruh pelaku menelepon keluarganya bahwa dia ditangkap polisi karena sudah membeli motor bodong, dan meminta uang tebusan," kata Kuswandi.
Keluarga korban mencurigai modus yang dilakukan pelaku, lantas melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polda Jambi.
Menindaklanjuti laporan tersebut, anggota Ditreskrimsus Polda Jambi bersama anggota Ditresnarkoba Polda Jambi melakukan penyelidikan dan penangkapan.
Setelah mengetahui keberadaan pelaku, tim gabungan Polda Jambi melakukan penangkapan di daerah Auduri II, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi sekitar pukul 22.00 WIB.
Selanjutnya keempat pelaku dibawa ke Mapolda Jambi untuk dilakukan pemeriksaan.
Pengakuan pelaku Adi Wijaya bahwa dirinya telah melakukan aksi yang sama sebanyak dua kali bersama dengan pelaku Satria Jaya.
Hasil penangkapan, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 1 unit mobil merek Toyota Yaris, 4 ponsel, 1 sangkur, dua borgol, ATM, dan uang tunai Rp 1,3 juta. (antara/jpnn)
Penculikan dan pemerasan dengan modus mengaku polisi sudah sangat meresahkan masyarakat.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi