Hatta Ajak Cinta BBM Dalam Negeri
Minggu, 15 April 2012 – 20:45 WIB
JAKARTA - Adanya perbedaan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax antara Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) lokal dengan asing dinilai tidak perlu dipermasalahkan. Diharapkan masyarakat lebih mencintai dan menghargai produk dalam negeri. Sebagai catatan, PT Pertamina menetapkan harga BBM non subsidi jenis pertamax dan pertamax plus 1 April 2012 lalu naik menjadi Rp.10.200-10.300 per liter.
"Saya tidak usah berkomentar, akan tetapi kalau rakyat kita lebih mencintai produk nasional itu kan bagus saja. Tidak perlu berkampanye memboikot tetapi kampanyenya lebih positif," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa di Jakarta, Minggu (15/4).
Pihaknya menilai meski ada perbedaan harga sedikit ini, tetapi diharapkan bisa dijadikan momen untuk mengajak masyarakat agar lebih mencintai BBM dalam negeri.
Baca Juga:
JAKARTA - Adanya perbedaan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax antara Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) lokal dengan asing dinilai
BERITA TERKAIT
- Mesin Cuci Terbaru Midea Tawarkan Efisiensi dan Kepraktisan
- Strategi Marketing yang Tepat Bikin Merek Produk Melekat Diingatan Konsumen
- Sambut Imlek, ANTAM Hadirkan Emas Edisi Tahun Ular Kayu, Cus Diborong!
- Produk SIG Diminati, Toko Bangunan Ini Makin Cuan Lantaran Fokus Pasarkan Semen Hijau
- Persiapkan Masa Pensiun yang Aman untuk Karyawan, IFG Gelar Seminar & Talkshow
- Bukalapak Menolak Tutup, Lakukan Transisi