Hatta Pastikan Menkeu Non-Parpol
Sabtu, 08 Mei 2010 – 05:27 WIB
Hatta Pastikan Menkeu Non-Parpol
JAKARTA - Sepeninggal Sri Mulyani nanti, kursi Menteri Keuangan sepertinya akan kembali diisi oleh kalangan profesional. Ini setelah pemerintah mengisyaratkan untuk menutup pintu bagi calon dari partai politik. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, penunjukan seseorang untuk menempati posisi menteri memang hak prerogatif presiden. "Tapi, pandangan saya pribadi, Menkeu seharusnya dari luar parpol dan tradisi itu akan jadi satu kebijakan presiden," ujarnya di Kantor Menko Perekonomian kemarin (7/5). Hatta sendiri menolak menyebut nama siapa-siapa saja yang menjadi kandidat menteri keuangan. Yang jelas, lanjut dia, menteri keuangan harus memiliki integritas yang bisa dilihat dari rekam jejaknya selama ini. Selain itu, kandidat juga harus punya komitmen untuk terus melakukan reformasi, dan memiliki kemampuan di bidang makro, dan mengetahui sektor riil. "Tokoh seperti itu menurut saya banyak di republik ini," ucapnya.
Terkait apakah menteri keuangan nanti berasal dari internal Kementerian Keuangan atau tidak, Hatta mengaku tidak akan jadi kriteria utama. "Kriteria umumnya saja yang kita sampaikan," katanya. Saat ini, dari empat kandidat yang namanya disebut-sebut menjadi calon menteri keuangan, dua diantaranya berasal dari internal Kementerian Keuangan, yakni Anggito Abimanyu (Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan) dan Fuad Rahmany (Ketua Bapepam-LK).
Baca Juga:
:TERKAIT Adapun dua kandidat lainnya berasal dari luar, meskipun Darmin Nasution yang kini menjabat Pjs Gubernur Bank Indonesia (BI) pernah lama menjabat di lingkungan Kementerian Keuangan sebagai Dirjen Pajak. Kandidat lainnya adalah Agus Martowardojo (Dirut Bank Mandiri).
Baca Juga:
JAKARTA - Sepeninggal Sri Mulyani nanti, kursi Menteri Keuangan sepertinya akan kembali diisi oleh kalangan profesional. Ini setelah pemerintah mengisyaratkan
BERITA TERKAIT
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP