Hatta Pimpin Tim Evaluasi Kontrak Karya Pertambangan
Minggu, 15 Januari 2012 – 06:23 WIB

Hatta Pimpin Tim Evaluasi Kontrak Karya Pertambangan
Selain melakukan evaluasi pasal kontrak karya dan perjanjian karya, tim juga memiliki tugas lain yang tercantum dalam keppres. Antara lain, menetapkan langkah yang diperlukan untuk penyelesaian penetapan luas wilayah kerja dan penerimaan negara, sebagai posisi pemerintah dalam melakukan renegosiasi tersebut.
Baca Juga:
Tim evaluasi itu bertanggung jawab kepada presiden dan melaporkan hasil kerjanya setiap enam bulan. Wakil Menteri ESDM Widjajono mengatakan, evaluasi juga dilakukan terhadap kontrak karya perusahaan tambang besar. "Semuanya akan kami evaluasi," katanya. Dia menyatakan, selama ini bagi hasil kontrak karya pertambangan batubara dinilai terlalu kecil dan tak menguntungkan negara.
Dalam kesempatan sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Pembangunan Daerah dan Otonomi Daerah Velix Wanggai menegaskan komitmen Presiden SBY dalam menata ulang berbagai kontrak karya pertambangan yang tidak adil dan merugikan negara dan rakyat. "Saat ini pemerintah secara intens mereview-satu demi satu-kontrak karya yang dianggap merugikan negara," katanya. (fal)
JAKARTA - Rencana pemerintah untuk melakukan renegoisasi sejumlah kontrak karya pertambangan mulai dikongritkan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Porang Jadi Andalan Baru Sidrap, Ekspornya Sampai Eropa
- Krakatau Steel Genjot Produksi Baja Tahan Gempa
- Membaca Ulang Arah Industri Baja Nasional Lewat Kasus Inggris
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional