Hatta Rajasa Memotivasi Nelayan Anyer
Pagi Ini, Bagi Ilmu dan KUR di Pelabuhan Anyer

“Seperti saat ini, sedang musim angin besar. Mereka menyebut musim paceklik, mereka bersandar cukup lama,” kata Hatta yang pernah menjabat sebagai Mensesneg (2007-2009), Menteri Perhubungan (2004-2007), Menteri Negara Riset dan Teknologi (2001-2004) itu.
Karena itu, mereka harus terus meng-up date pengetahuan berusaha, agar lebih maju dan terus berkembang. KUR memang bukan hanya untuk nelayan saja, tetapi untuk usaha rakyat yang memiliki prospek bisnis baik dan punya kemampuan untuk mengembalikan. Yang bisa mengakses KUR adalah mereka yang bergerak di sector usaha produktif, seperti di pertanian, perikanan, kelautan, perindustrian, kehutanan, jasa keuangan simpan pinjam dan lainnya.
Sejak 5 November 2007 lalu, Presiden sudah meluncurkan KUR ini dengan fasilitas penjamin kredit dari pemerintah melalui PT Askrindo dan Perum Jamkrindo. Adapun Bank Pelaksana yang menyalurkan KUR antara lain BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Bukopin.
Beberapa debitur masing-masing bank itu, pagi ini akan menerima simbolik KUR yang diserahterimakan di Pelabuhan Paku.
Diharapkan, melalui KUR ini, UMKM dan Koperasi mampu mengembangkan usahanya dengan baik. Nelayan bisa mendapatkan akses ke sumber pembiayaan, untuk mendorong dan mengembangkan spirit kewirausahaan mereka. Modal itu juga bisa dipakai untuk meningkatkan kapasitas produksi, perluasan pasar, manajemen dan teknologi tangkap ikannya. “Ini kerja nyata!” ucap Hatta. (jpnn)
SERANG – Menko Perekonomian, Hatta Rajasa bakal berbagi ilmu dengan nelayan Kampung Paku, di Pelabuhan Paku, Serang, Banten, pagi ini, Kamis
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi