Hawking Ancam Hengkang
Karena Dana Sains Dipangkas Pemerintah Inggris
Kamis, 04 Maret 2010 – 01:36 WIB

Stephen Hawking. Foto : The San Fransisco Sentinel
LONDON - Langkah pemerintahan Perdana Menteri (PM) Inggris Gordon Brown memangkas dana sains Universitas Cambridge direaksi keras Stephen Hawking. Fisikawan ternama itu mengkritik kebijakan tersebut sebagai kemunduran bagi dunia ilmu pengetahuan. Bahkan, ilmuwan 68 tahun itu sampai berencana meninggalkan Inggris dan hijrah ke Kanada. Konon, pria yang sudah hampir 50 tahun mengabdikan diri di Cambridge tersebut sedang berusaha melobi pejabat institusi pendidikan Kanada tersebut untuk diterima sebagai staf. Bila berhasil, Hawking bisa saja menetap selamanya di Kanada.
"Profesor Hawking memang mempertimbangkan rencana untuk pindah. Tapi, semua itu bergantung pada berhasil-tidaknya pendekatan yang sedang dia lakukan," ujar asistennya, Sam Blackburn, seperti dilansir Daily Mail, Rabu (3/3).
Dia menambahkan, Hawking khawatir pemangkasan anggaran ilmu pengetahuan dan penelitian itu akan mengakhiri predikat Inggris sebagai pabrik orang pintar. Saat ini, penulis A Brief History Of Time itu sedang berada di Kanada. Dia mengajar di Perimeter Institute, Ontario.
Baca Juga:
LONDON - Langkah pemerintahan Perdana Menteri (PM) Inggris Gordon Brown memangkas dana sains Universitas Cambridge direaksi keras Stephen Hawking.
BERITA TERKAIT
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi