Hayati Pancasila Agar Persatuan Tetap Terjaga
jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Psikologi Politik dari Universitas Indonesia (UI) Hamdi Muluk mengatakan, masyarakat harus kembali menanamkan dan mengamalkan ideologi Pancasila sebagai dasar negara.
“Pancasila adalah rumusan yang paling maksimal yang sudah dibikin oleh para founding fathers kita ketika mereka paham bahwa negara ini didirikan oleh kelompok-kelompok yang berbeda atas suku, agama, ras, keturunan dan kepentingan macam-macam,” ujar Hamdi, Jumat (19/10).
Dia menambahkan, perdebatan mengenai perbedaan tidak akan ada jika semua pihak benar-benar menghayati Pancasila.
“Pancasila itu sudah final. NKRI itu sudah final. Kita sudah ada prinsip Bhinneka Tunggal Ika,” ujar anggota keompok ahli BNPT bidang Psikologi itu.
Menurut dia, salah satu penyebab timbulnya perpecahan adalah maraknya ujaran kebencian.
Hamdi menjelaskan, ujaran kebencian juga menimbulkan intoleransi yang mengancam kerukunan.
Nah, intoleransi memunculkan tindakan negatif seperti persekusi, diskriminasi, hingga kekerasan fisik.
“Kalau ini tidak terkendali, tentunya akan menjadi konflik sosial. Hal ini tidak boleh dianggap enteng,” kata Hamdi. (jos/jpnn)
masyarakat harus kembali menanamkan dan mengamalkan ideologi Pancasila sebagai dasar negara.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Presiden Prabowo dan Tantangan Aktualisasi Pancasila
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel
- Hari Kesaktian Pancasila, dari Beleid Menteri Panglima Angkatan Darat ke Keputusan Pejabat Presiden