Hayo Ngaku, Siapa Tersindir Video Jokowi Adu Panco?
Ternyata, vlog itu jadi omongan di kalangan politikus. Di sebuah grup WhatsApp yang isinya para politisi, vlog itu ditafsirkan sebagai sindiran.
Namun, anggota grup WhatsApp yang sebagian besar anggota DPR itu punya tebakan sendiri-sendiri tentang pihak yang jadi sasaran sindiran. Terutama tentang pihak yang jadi sasaran sindiran melalui ungkapan ‘yang besar belum tentu kuat’.
“Ayo.. Siapa yang lagi disindir? Besar tapi belum tentu kuat,” tulis salah satu anggota DPR yang dikenal vokal.
Selanjutnya ada yang menduga sindiran itu mengarah pada pendahulu Jokowi di kursi kepresidenan. “Nyindir Ki Lurah lama, ya?” ujar seorang anggota grup.
Tapi, ada pula yang menduga sindiran itu justru mengarah ke PDI Perjuangan, partai tempat Jokowi bernaung. Sebab, PDIP yang menjadi pemenang Pemilu 2014 dan jadi partai utama pengusung Jokowi di pemilu presiden justru sering kerepotan meladeni presiden yang pernah menjadi gubernur DKI itu.
Contohnya, soal menteri dan calon Kapolri. “Merah besar dan kuat. Tapi terpaksa mengalah terus. Hehehe…,” canda sang politikus yang biasa mengkritik Jokowi itu.
Politikus lain yang akrab dengan Jokowi juga menduga ada pesan di balik vlog adu panco itu. “Sangat simbolik,” tuturnya.(ara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini