Hayom Revans, Simon Tumbang
JAKARTA - Dionysius Hayom Rumbaka sukses membayar kekalahan di final SEA Games XXVII Myanmar lalu. Rabu (8/1) di SK Handball Stadium Seoul, Hayom memukul wakil Thailand Tanongsak Saensomboonsuk 13-21,21-16,21-14 di babak pertama superseries Korea Open.
Langkah bagus Hayom di tunggal putra tak diikuti dua kompatriotnya di pelatnas. Secara mengejutkan Tommy Sugiarto kemarin dibekap Tian Houwei 12-21,17-21. Sedangkan Simon Santoso juga menyerah 11-21,12-21 oleh Chen Long. Dengan hasil tersebut, Hayom menjadi satu-satunya wakil Merah Putih untuk kategori perorangan putra.
Nah, sejak awal Hayom memang mengusung misi balas dendam. Perjuangan pemain Djarum Kudus itu sempat terjal setelah kehilangan game pertama.
Untungnya Hayom tampil lebih baik di game kedua dengan mengontrol permainan lawan. Seperti dituturkan Hayom, penerapan strategi dan pola main yang benar menjadi kunci kemenangan atas Tanongsak.
"Waktu di SEA Games lalu, saya salah strategi dan salah cara main. Sekarang saya sudah tahu kalau menghadapi dia harus bagaimana. Tanongsak punya tipe pukulan yang penuh spekulasi, netting-nya juga tipis sekali. Saya coba unggul dari servis yang bervariasi arahnya dan tidak monoton, ternyata ini berhasil membuat lawan bingung," kata Hayom lewat surat elektronik kemarin.
Di babak kedua Kore Open hari ini, Hayom sudah ditunggu pemain Thailand lainnya yang merupakan unggulan keenam turnamen. Yakni Boonsak Ponsana.
Rekor pertemuan Hayom versus Boonsak juga tak terlalu menggembirakan. Dari tiga kali pertemuan, Hayom kalah dua kali. Perjumpaan terkahir di French Open pada 2012 lalu, Hayom kalah oleh Bonnsak.
Di sisi lain, sektor tunggal putri juga tak kunjung membaik. Dua pemain Indonesia Hera Desi dan Aprilia Yuswandari tersingkir cepat di babak pertama. Hera dijinakkan Yao Xue 17-21,11-21. Aprilia dipukul Sayaka Takahashi 11-21,12-21.
Kemudian di ganda putri, Greysia Polii/Nitya Krishinda menang atas pasangan Thailand Duanganong A/Kunchala V.21-14,21-12.
Di ganda campuran, pelatnas juga tanpa wakil. Irfan Fadhilah/Weni Anggraini dikalahkan Lee Chun Hei/Choi Hui Wah 15-21,21-19,15-21.
Di ganda putra, dua pemain pelatnas masuk ke babak kedua. Berry Angriawan/Ricky Karanda menang atas Alvent Yulianto/Shintaro Ikeda 21-8,21-18. Lalu Wahyu Nayaka/Ade Yusuf menang 21-18, 21-17 atas duo Rusia Evgenij Dremin/Sergey Lunev. (dra/ko)
Hasil Pertandingan Superseries Korea Open Pebulutangkis Indonesia
Tunggal Putra:
Dionysius Hayom Rumbaka v Tanongsak Saensomboonsuk 13-21,21-16,21-14.
Tommy Sugiarto v Tian Houwei 12-21,17-21.
Simon Santoso v Chen Long 11-21,12-21.
Tunggal Putri:
Hera Desi v Yao Xue 17-21,11-21.
Aprilia Yuswandari v Sayaka Takahashi 11-21,12-21.
Ganda Putri:
Greysia Polii/Nitya Krishinda v Duanganong A/Kunchala V.21-14,21-12.
Ganda Campuran:
Irfan Fadhilah/Weni Anggraini v Lee Chun Hei/Choi Hui Wah 15-21,21-19,15-21.
Ganda Putra:
Berry Angriawan/Ricky Karanda v Alvent Yulianto/Shintaro Ikeda 21-8,21-18.
Wahyu Nayaka/Ade Yusuf v Evgenij Dremin/Sergey Lunev g 21-18,21-17
JAKARTA - Dionysius Hayom Rumbaka sukses membayar kekalahan di final SEA Games XXVII Myanmar lalu. Rabu (8/1) di SK Handball Stadium Seoul, Hayom
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Klasemen Liga Champions: Liverpool Sempurna, Real Madrid Merosot
- Real Madrid Tumbang di Markas Liverpool, Rekor Minor Tercipta
- Liverpool Vs Real Madrid: 10 Pemain Absen Termasuk Vinicius
- Indonesia Masters 2025: Ginting Bicara Kenangan
- Banjir Pelatih Asing di Piala AFF 2024, Hanya Ada 1 Lokal
- Luar Biasa! 2 Pemain Non-Pelatnas PBSI Lulus BWF World Tour Finals 2024