HD Pastikan Keluarga Tak Boleh Masuk Pengurusan Sriwijaya FC
jpnn.com, PALEMBANG - Gubernur Sumsel H Herman Deru (HD) memastikan keluarganya tidak akan masuk dalam kepengurusan Sriwijaya FC.
HD mengaku ingin melihat Sriwijaya FC bisa ditangani lebih profesional untuk menatap kompetisi musim depan.
Hal itu disampaikan HD dalam konferensi pers di Hotel Horison Ultima, Senin (7/1).
Hadir, Direktur Utama PTSOM, Muddai Madang, Manajer Sriwijaya FC Ucok Hidayat dan beberapa pejabat Pemprov Sumsel.
“Saya melihatnya ini seperti gelas retak. Tapi bagaimanapun itu kita harus ambil hikmahnya. Kita sudah bentuk timsar dan tim prestasi tapi tetap terdegradasi. Maka sebagai kepala daerah ini saatnya saya ambil sikap ajak ketemu semuanya untuk perbaikan sepak bola,” jelas HD.
Dalam mewujudkan klub yang sehat dan profesional, lanjut HD dirinya sebagai Gubernur Sumsel berhak melakukan pembinaan dan mengawasi jalannya klub.
Bahkan dia berharap pihak pengelola ke depan harus terbebas dari segala bentuk intervensi. Tidak dibawa ke arah politik.
Harus dipisahkan antara kepentingan klub dengan kepentingan pribadi atau kelompok.
Gubernur Sumsel H Herman Deru (HD) memastikan keluarganya tidak akan masuk dalam kepengurusan Sriwijaya FC.
- Sriwijaya FC Pecat Coach Yoyo
- Pelatih PSMS Yakin Bisa Redam Permainan Sriwijaya FC
- Bertandang ke Medan, Pelatih Sriwijaya FC Pastikan Pemainnya Tak Pura-pura Cedera saat Unggul
- Sriwijaya FC Gelar Laga Uji Coba Sebelum Hadapi PSMS Medan
- Bahas Distribusi Pupuk Subsidi, Herman Deru Gelar Business Matching Bersama Pihak Ini
- Herman Deru Luncurkan Program Sumsel Berkat, Warganya Kini Berobat Cukup Pakai KTP