He he, Sulit Islah, Kubu Agung Bilang Mirip Air dan Minyak
"Islah hanya untuk memastikan kader-kader yang mau jadi calon gubernur, bupati, walikota, bisa ikut pilkada," ujar Agung.
Karena islah hanya demi keikutsertaan kader Golkar di pilkada, maka langkah hukum berupa banding terhadap putusan PTUN, tetap akan dilakukan. Secara resmi, berkas memori banding akan diajukan ke PT TUN Jakarta, hari ini (25/5).
Agung mengatakan, langkah hukum yang dilakukan ini hanya dampak dari langkah yang dilakukan kubu Ical, yang menggugat SK Menkumham tentang pengesahan kepengurusan hasil Munas Ancol. Dia katakan, jika saat itu kubu Ical tidak melakukan gugatan, sudah tentu tidak akan ada putusan PTUN yang berlanjut hingga proses banding yang diajukan pihaknya.
Menyikapi pernyataan Ical yang menyebut mantan Ketum Golkar Jusuf Kalla meminta agar kubu Munas Ancol tidak perlu mengajukan banding, Agung tidak terpengaruh dengan statemen itu. "Sikap kami sudah jelas yakni mengajukan banding," cetusnya.
Kubu Agung sendiri terus memantabkan konslidasi partai. Kemarin, dia terbang dari Jakarta ke Riau untuk urusan konsolidasi. (sam/jpnn)
JAKARTA - Upaya islah kedua kubu di internal Partai Golkar menemui jalan buntu. Hingga kemarin, belum ada pertemuan antarkedua kubu yan berseteru.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya
- KPK Minta Warga NTB Kawal Program Makan Bergizi Gratis
- Dituduh Curang Bersama KPU, Dr.Afni: Silahkan Rakyat Siak Menilai Sendiri