HEBAT! 200 Remaja Bakal Tampil Membahana di Istana Merdeka
jpnn.com - JAKARTA - Direktorat Kesenian Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI kembali mempersembahkan kelompok paduan suara nasional dan Orkestra Remaja Gita Bahan Nusantara (GBN). GBN didukung 135 putra putri terbaik utusan 34 provinsi yang dipilih melalui seleksi ketat. Juga 70 musisi muda dari berbagai daerah.
Dirjen Kebudayaan Hilman Farid mengungkapkan, setiap provinsi diwakili empat remaja dengan jenis suara sopran, alto, tenor, dan bas. Mereka akan tampil dalam acara kenegaraan seperti pidato Presiden RI 15 Agustus mendatang di Gedung MPR/DPR/DPD RI (Parlemen RI) dan upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-71 di Istana Merdeka pada 17 Agustus.
Dengan menggandeng konduktor Purwa Tjaraka serta aransemen orkestra dan paduan suara oleh Singgih Sanjaya, GBN 2016 akan mempersembahkan lagu-lagu patriotik.
Penampilan GBN 2016 tanggal 17 Agustus mendatang juga mengundang 400 pelajar dari SMP Mardi Yuana Depok, SMP Santo Yakobus Jakarta, SMPN 3 Kota Tangerang, SMP Marsudirini Bekasi, SMP Tarakanita Jakarta, SMPN 1 Jakarta, SMP Islam Al Azhar 28 Bogor, dan SMPN 12 Kota Bekasi.
"GBN merupakan salah satu upaya pemerintah meningkatkan dan memupuk nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme generasi muda. Kegiatan ini juga memberikan wawasan kebangsaan dengan harapan menumbuhkan dan memperkuat karakter serta jari diri bangsa," terang Hilmar di Jakarta, Jumat (12/8).
Sebelum tampil di Istana Merdeka, GBN 2016 tampil perdana dalam pembukaan kompetisi pemilihan guru dan tenaga kependidikan berprestasi serta berdedikasi tingkat nasional, malam ini. Kompetisi ini dibuka resmi oleh Mendikbud Muhadjir Effendi.(esy/jpnn)
JAKARTA - Direktorat Kesenian Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI kembali mempersembahkan kelompok paduan suara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Malam Tahun Baru, KAI Perpanjang Waktu Layanan LRT Jabodebek
- Memaknai Putusan PTUN Terhadap Gugatan Anwar Usman
- Uskup Agung Jakarta Bela Sekjen PDIP? Begini Warganet Menyikapinya
- Kasus Hasto Bukan Politisasi, KPK Harus Berani Melawan Intervensi
- Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa Menuju Bali
- Banyaknya Kementerian Jangan Sampai Membuat Pelayanan Buruk