Hebat, Sudah 107 Tahun Grup Wayang Ini Berkiprah
jpnn.com, JAKARTA - Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Sena Wangi) akan menggelar kongres IX di Gedung Pewayangan Kautaman TMII, Jakarta Timur, pada 25-26 April 2017.
Kongres bertema 'Meningkatkan Peran Wayang Dalam Nation & Character Building' itu akan dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Menurut Ketua Dewan Kebijakan Sena Wangi, Solichin, penting sekali menumbuhkan kembali karakter, jati diri anak bangsa melalui budaya. Terutama bisa dilakukan melalui seni wayang.
"Kami berharap Sena Wangi ikut memberikan out put, sumbangan pemikiran untuk mengatasi berbagai masalah bangsa. Dari situ kita lebih operasional lagi. Mengajarkan budi pekerti, revolusi moral, mengangkat nilai luhur bangsa dan menguatkan identitas Nasional,” ujar Solichin, budayawan yang juga Ketua Presidium APA (ASEAN Puppetry Association) dalam Rapat Panitia Pelaksana Kongres IX SENA WANGI, di Gedung Pewayangan Kautaman Jakarta Timur.
Selain itu, juga ada pameran ‘Buku dan Foto Wayang. Sejumlah buku terbitan Sena Wangi yang akan dipamerkan antara lain, ‘Filsafat Wayang Sistematis’, ‘Pendidikan Budi Pekerti Dalam Pertunjukan Wayang’, ‘Cakrawala Wayang Indonesia’, ‘The Heritage of Asean Puppetry’, dan buku ‘Ensiklopedi Wayang Indonesia’ yang terdiri dari sembilan jilid.
Grup Wayang Orang legendaris Sriwedari juga dijadwalkan pentas pada Selasa (25/04)
Pementasan dengan lakon “Mintaraga” yang digelar atas kerjasama dengan Triardhika Production ini sekaligus menandai 107 tahun grup kesenian tradisi ini berkiprah.
“Wayang Orang (WO) Sriwedari, merupakan salah satu perkumpulan seni-budaya tertua di Indonesia, yang didirikan tahun 1911. Sena Wangi sangat mengapresiasi pergelaran ini, sekaligus menandai kongres di Jakarta,” ujar Drs. Suparmin Sunjoyo.(mg7/jpnn)
Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Sena Wangi) akan menggelar kongres IX di Gedung Pewayangan Kautaman TMII, Jakarta Timur, pada 25-26 April
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Hari Wayang, Kiai Paox Iben Sebut Kebudayaan Jembatan antara Pemerintah dan Rakyat
- Bicara Sebelum Acara Wayang, Hasto Ungkit Pesan Moral dari Sosok Kumbokarno
- Pidato Membuka Acara Wayang, Hasto Bicara Kekaguman Bung Karno Terhadap Kesenian
- PDIP Memperingati 28 Tahun Kudatuli, Bikin Pertunjukan Wayang Sumatri Ngenger
- Masyarakat Antusias Saksikan Wayangan Lakon Pandu Swargo di Sekolah PDIP
- PDIP Ajak Masyarakat Ambil Hikmah dan Spirit Bung Karno Melalui Pertunjukan Wayang